Grafik Terbaik Game Ghost of Tsushima

Ghost of Tsushima

Musik juga menjadi salah satu kekuatan utama yang dihadirkan oleh Sucker Punch melalui Ghost of Tsushima. Mereka bahkan melibatkan komposer terkenal Shigeru Umebayashi untuk terlibat dalam proyek game tersebut. Keunggulan musik Umebayashi terletak pada melodi yang terdengar atmosfir seolah-olah pendengarnya dibawa kembali ke masa lalu.

Setelah The Last of Us Part 2 dirilis, game eksklusif PlayStation 4 (PS4) yang paling dinantikan adalah Ghost of Tsushima. Game bertema samurai selalu menarik perhatian dengan gaya bertarung dan ideologinya yang khas, yang menjadikan laku di pasaran Games Indonesia.

Pengembangan Karakter dibungkus Dengan Proses yang Menarik

Dekorasi khas Jepang memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para gamer. Sebab, kerangka ini kaya akan unsur budaya dan sejarah. Apalagi jika kita berbicara tentang samurai atau ninja yang sampai saat ini dikenal luas. Karena itulah, tidak heran jika para pemain begitu tertarik dengan latar belakang dan kisah samurai yang menjadi sajian utama di game ini.

Dalam game ini kamu berperan sebagai karakter samurai dari wilayah Tsushima bernama Jin Sakai. Dia adalah anak dari pemimpin salah satu klan paling berpengaruh di wilayah tersebut, yaitu Sakai. Pangeran muda ini diketahui telah berubah menjadi samurai paling mematikan karena ia dibentuk oleh masa lalu yang kelam sejak bangsa Mongol menginvasi wilayahnya.

Cocok Untuk yang Suka Main Barbar dan Santai

Melanjutkan dari poin sebelumnya, kamu bisa memilih cara bermain di game ini, apakah ingin mengikuti jalur samurai dengan cara barbar atau bermain santai sambil mengendap-endap. Tentu saja, kedua gaya permainan ini memiliki sisi positif dan negatif. Itu tergantung seberapa baik Anda menguasai gaya bertarung dalam game ini.

Dalam permainan ini terdapat empat posisi (kuda) yang memiliki keunggulan masing-masing. Setiap jurus bisa kalian gunakan untuk membunuh musuh tertentu, misalnya Moon Stance cocok untuk melawan Mongol berukuran besar, lalu ada Water Stance yang bisa memudahkan kalian untuk menghadapi musuh dengan shield.

Jika Anda menguasai semua kuda, Anda siap bermain sebagai orang barbar. Namun, ini berarti Anda harus siap menghadapi puluhan bangsa Mongol dari berbagai jenis. Kesulitannya adalah Anda harus mengubah posisi setiap kali melawan musuh.Jika kita lebih suka menggunakan mode pembunuhan atau membunuh dalam diam.

Selain lebih mudah, cara ini tidak akan menyulitkan Anda untuk melawan pasukan Mongol yang kuat. Selain itu, perasaan “hantu” yang melekat pada karakter Jin Sakai menjadi lebih terasa saat menggunakan metode ini. Untuk objektifnya, kamu juga bisa menyelesaikannya tanpa mengganggu fokusmu pada musuh.

Sayangnya, menyelinap membuat misi sedikit lebih lama. Soalnya, kamu harus membantai lawanmu satu per satu. Selain itu, saat berada dalam mode stealth, kamu harus berjalan dengan berjongkok agar tidak ketahuan oleh musuh. Sangat mengandalkan proses yang sulit melawan penjajah saat harus berjuang sendirian.

Grafis Seperti Menonton Film

Sebagai game open-world pastinya akan menuntut grafis yang realistis dan memanjakan mata. Nah Sucker Punch berhasil membuktikannya pada grafik game ini, sangat mengagumkan mantan presiden Sony Interactive Entertainment Worldwide Studios itu mengagumi hasil karya studio Sucker Punch.

Dengan memainkan game ini, Anda akan dapat menikmati pemandangan Jepang pada abad ke-13 yang dibuat ulang dengan teknologi abad ini. Sucker Punch memperhatikan setiap detail grafis. Anda dapat melihat bagaimana sebuah desa dibakar oleh bangsa Mongol atau sebuah kuil besar yang menampung para pengungsi akibat invasi.

Pecinta film samurai pasti tahu film klasik Jepang berjudul “Thronne of Blood” yang rilis pada tahun 1957. Film drama sejarah besutan Toho Studios ini berkisah tentang petualangan seorang samurai yang penuh dengan pertarungan kental antar samurai. Menariknya, film ini tersedia dalam format hitam putih yang memberikan kesan “hitam” atau gelap.

Baca Juga : Bermain Slot Gates of Olympus Login & Dapatkan Jackpot

Akhir Kata

Sebagai game eksklusif yang menutup akhir era PlayStation 4 sebelum hadirnya generasi konsol berikutnya, bisa dikatakan bahwa Ghost of Tsushima berhasil memenuhi misi besar tersebut dengan kualitas game yang fantastis di dunia terbuka. Selain menghadirkan dunia yang luar biasa indah, sistem pertarungan yang brutal dan mendebarkan.